Niat hati baca komik receh lalu Ka Acha terdampar di komik Touch Touch You yang ... hmmph, apakah pantas disebut receh? Bisa-bisanya dari bab pembuka sudah bikin saya betah baca hingga tamat. Sampai level uring-uringan kalau jatah baca gratis habis berujung harus jajan koin. Mantap!
Cekikikan sendiri. Sebel sendiri. Overthinking sendiri. Luar biasa nih kelakuannya Junhee Baek sama Leejun Kang mengaduk-aduk perasaan dan pikiran Ka Acha. Hadeuh ....
Lalu ... di episode akhir, saya merasa kalau efek baca komik Touch Touch You ini nggak menimpa saya seorang. Ada banyak lagi pembaca komiknya yang nggak ikhlas kalau akhirnya komik ini selesai di babnya yang ke-143.
"Aku nggak rela webtoon ini tamat."
"Syediiihhhh. Baru berapa hari punya ponakan online."
"Habis hiatus, terbitlah ending. Andwaeeee."
Begitulah secuil curhatan para pembaca komik karya Lee Dara dan Sonpang ini. Touch Touch You benar-benar ya efeknya. Di ending saja sudah menabur banyak perasaan nggak rela dari pada pembacanya.
Profil Komik Touch Touch You
Judul : Touch Touch You
Kreator : Sonpang, Lee Dara
Terbit via : Webtoon Indonesia
Episode : 143 episode
Blurb dari Manhwa Touch Touch You
Kontrak pernikahan yang dibuat saat masih kecil jadi nyata setelah 12 tahun ... ?!
Baca Komik Tentang Nikah yang Diatur Keluarga
Demi apa blurb-nya beneran sependek itu. Salah satu yang menarik rasa penasaran Ka Acha tuh, karena dari blurb dan episode preview-nya saja sudah berasa diajak nonton drama korea.
Sebenarnya, kalau mau dibahas jalan cerita awalnya sih, ya ... biasa saja. Tapi ya, sebiasa-biasanya sebuah ide cerita fiksi, kalau eksekusinya matang dan mengajak pembaca terbawa sampai ke tahap terhanyut, keren sih ini namanya. Apalagi coba?
Cerita di Touch Touch You bermula dari imutnya Junhee Baek yang membuat Paman Seokhun Kang sangat menyayanginya. Apalagi kan, kakek kandug dari Junhee Baek ini adalah salah seorang yang dianggap berjasa menyelamatkan bisnisnya keluarga Kang.
 |
| Definisi Paman Kang sesayang itu sama Baek Junhee |
Dibumbui lagi dengan paman Seokhun Kang yang nggak memiliki anak perempuan, hanya seorang anak lelaki yang nggak seru diajak berbincang malah asiknya diajak adu pendapat bernama Leejun Kang. Pilih kasihnya makin kelihatan ya kan?
Junhee Baek yang suka banget sama sebuah villa keluarga milik si paman Seokhun Kang yang ada di Yangpyeong ini, akhirnya dengan tingkah bocah usia 10 tahun, mengajak paman Seokhun Kang menandatangani surat perjanjian. Demi apa ... ada anak kecil perempuan pula, belum usia baligh, sudah bisa minta dinikahkan sama anak laki-laki yang usianya terpaut 10 tahun pula sama dia.
Tok tok tok. Benar ini isi kepalanya Junhee Baek? Kok kamu rada-rada sih, Dek?
Apa Ka Acha saja yang merasa kalau di usia 10 tahun begitu, keseharian saya hanya diisi segala rupa khayalan punya Doraemon di rumah, atau sedih-sedihan sama hidupnya Hatchi yang sebatang kara pergi mencari ibunya? Ini sudah kepikiran menikah lho.
Bisa dipahami sih kalau Ka Acha pakai kacamata anak remaja seperti di anime A Condition Called Love sih. Fisik menarik bisa membuat pipi merona merah muda.
Ya tapi ... tapi ... di depan seorang Junhee Baek yang usianya masih 10 tahum, ada mas-mas berusia 20 tahun yang sedang duduk dengan begitu santainya di kursi taman. Seseorang yang pasti secara pemikiran ya berbeda banget sama anak seusia sekolah dasar.
But than, karena membaca komik Touch Touch You ini, saya jadi tersadarkan. Ternyata di masa anak-anak, beda usia satu dekade begitu ya ... rasanya jauh sekali. Berbeda setelah dewasa, gap yang tercipta nggak begitu banyak berbeda. Anak-anak dan remaja berkembang pesat, lalu rasanya melambat setelah masuk usia dewasa.
Kemudian, 12 tahun berlalu begitu saja. Tanpa terasa.
Leejun Kang dengan dunianya sendiri, sudah mengemban tanggungjawab utama di perusahaan milik keluarganya ketika menginjak usianya yang ke-32 tahun. Sementara Junhee Baek di usia 22 tahun belum tunai sebaga mahasiswi. Masih banyak menyimpan mimpi untuk masa depannya sendiri.
Pasangan? Dua-duanya sama-sama nggak pernah terpikirkan. Sibuk dengan ambisi masing-masing.
Namun namanya kehidupan ya, ada saja naik dan turunnya. Sebenarnya Leejun Kang sudah pernah hampir menikah di usia penghujung 20-an. Tetapi sebuah kecelakaan tragis yang menimpa ia dan calon istrinya, mengakhiri segalanya.
Leejun Kang kemudian diserang trauma, ia jadi enggan merajut hubungannya dengan perempuan secara spesial. Ia takut jatuh cinta, takut pula untuk dicintai seseorang. Ia khawatir, bila kelak perempuan yang mencintainya akan meninggal tiba-tiba lagi. Ditambah lagi, Leejun Kang seolah dihantui oleh arwah pendendam dari si mantan kekasih.
Rasa takut itulah yang membawa Leejun Kang jadi menjauh dari kehidupan asmara. Ia hanya kenal kata bekerja, mengembangkan perusahaan keluarga, menjalin hubungan bisnis bagaimanapun caranya.
Nggak jarang, ada saja rekan bisnis perempuan yang jatuh cinta padanya. Bahkan ada seorang perempuan yang tahap naksirnya sampai level tergila-gila pakai banget.
Di sisi lain, Junhee Baek diam-diam punya impian untuk menjadi seorang mixologist. Ia sangat sadar kalau kakeknya akan marah bila tahu dirinya lebih tertarik dengan dunia racik-meracik minuman ala cocktail (minol ya ini Dears) dan memulai karirnya dengan bekerja sebagai bartender di bar.
Kakek lebih ingin cucunya memilih pekerjaan yang berjauhan dengan dunia "kesibukan saat malam". Sangat Ka Acha pahami, bagaimana perasaan sang kakek pada cucu perempuan satu-satunya ini.
Uniknya, Junhee Baek sangat suka minum susu. Rupanya, susu berhubungan dengan masa lalunya yang gelap. Masa ketika ibu kandungnya meninggalkannya, lalu menghilang tanpa jejak.
Peliknya masa depan, akhirnya mempertemukan kembali Leejun Kang dan Junhee Baek lewat sebuah ramalan seorang dukun. Bisa-bisanya pula, Kakek Baek dan paman Seokhun Kang sepercaya itu. Keduanya meyakini kalau Junhee dan Leejun adalah jimat untuk nasib buruk masing-masing.
Walhasil, tanpa rasa cinta dan ketertarikan sejak pertemuan pertama, akhirnya Leejun Kang dan Junhee Baek menikah juga. Apakah sampai di sini, ceritanya selesai? Belum. Malah baru dimulai.
Pernikahan Berdasar Perjanjian Dua Orang pada Surat Kontrak di Komik Touch Touch You
Di bagian ini, saya mau menghela napas. Bukankah sebuah pernikahan itu harus dilandasi visi dan misi yang sama dari dua orang dulu, baru komitmen bisa tercipta? Iya sih, Leejun Kang sama Junhee Baek punya komitmen kuat. Sama-sama melunasi tanggungjawab untuk manut pada keluarga. Lalu, kenapa ujungnya mereka memilih pisah?
Junhee Baek ditinggalkan begitu sama oleh Leejun Kang yang terbang ke Prancis. Lama banget pula, sampai 3 tahun berlalu.
Keuntungan bagi Junhee Baek sebenarnya. Dia jadi bisa fokus menuntaskan pendidikannya dan mengejar impiannya sebagai mixologist berkat banyaknya fasilitas yang diberikan oleh Leejun Kang selaku suami. Sayangnya, cinta nggak pernah hadir di sana.
Seketika Ka Acha terlempar ke novel Happily Ever After karya seorang penulis lokal. Bagaimana sebuah cinta hanya untuk dipendam dalam hati saja. Menahan diri adalah makanan keduanya sehari-hari. Semua yang dilakukan berlatar beragam kontrak dan perjanjian yang disepakati.
Sedih ya pas bacanya? Iya banget. Tapi, level geregetan sama Leejun Kang dan Junhee Baek sih lebih ampun-ampunan ya.
Kalau kamu nggak nyaman sama kisah sad ending, komik Touch Touch You ini pilihan tepat sih. Seperti yang sudah sempat Ka Acha buka di awal artikel ini. Komentar dari pembacanya sudah bisa menunjukkan bagaimana ujungnya, kan?
Sejauh ini sih, kisah romansa yang saya baca di platform baca komik andalan kita semua ini, belum berhasil menemukan komik yang akhirnya sedih. Mayoritas bikin senyum senang semua. Ada sih ... komik Just Twilight Season 1 ... namun di season kedua sudah mulai tercium kalau bisa jadi akhir ceritanya akan bahagia juga.
 |
| Dua orang 2D yang bikin Ka Acha jajan koin mulu |
Lalu, apa sisi receh yang membuat Ka Acha betah baca Touch Touch You bahkan sampai kepikiran jajan koin segala? Apa lagi coba kalau bukan tingkah anomali dari Junhee Baek yang sebenarnya jatuh cinta sama Leejun Kang.
Di saat yang sama, Leejun Kang juga naksir banget sama istrinya. Sayangnya, trauma dan minpi buruk membawanya nggak berani menunjukkan isi hatinya yang sebenarnya.
Banyak lagi sebenarnya masalah yang dimunculkan dalam Touch Touch You ini. Bukan hanya soal cinta semata. Ada masalah tentang keluarga, masa lalu kelam, dan masih banyak lagi. Bila kamu terpikir cari bacaan receh yang bisa buat kamu ketawa, menyernyitkan dahi, sampai adegan pengen banting ponselmu sendiri karena geregetan, bolehlah kamu lirik komik satu ini.
Komentar
Posting Komentar